Dalam dunia bisnis kayanya masih banyak yang salah kaprah dan bingung membedakan antara coach dan mentor. Karena sering banget orang manggil saya dengan sebutan “coach” padahal saya bukan coach sama sekali hahaha…
Jadi di tulisan ini saya akan bahas perbedaannya biar Anda ga salah kaprah dan persepsi antara coach dan mentor. Okay saya bahas satu persatu:
- Coach
Coach dalam bisnis bertugas menggali lebih dalam potensi yang dimiliki oleh orang yang di coaching. Jadi dalam hal ini tugasnya adalah menggali ke dalam diri, sedangkan keahlian teknis hanya sebagai pintu masuk saja.
Karena saat inner gamesnya sudah bisa dimenangkan, maka masalah luar bukan lagi menjadi hambatan. Tugas seorang coach adalah bertanya dan terus menggali Anda, dan biasanya seseorang menggunakan jasa coaching setelah bisnisnya bertumbuh.
Saya pribadi melakukan coaching setelah bisnis bertumbuh dan memiliki banyak karyawan dan income sudah stabil. Karena melakukan coaching ini membutuhkan investasi yang tidak murah dan seorang coach juga harus sudah tersertifikasi.
Manfaat dari coaching adalah:
– Mendorong kita berpikir lebih
– Menggali kemampuan diri dalam memecahkan masalah yang ada
– Membuat diri bertanggung jawab atas tujuan yang ingin dicapai
- Mentor
Mentoring adalah proses berbagi pengalaman dari orang yang sudah expert di bidangnya dimana bisnisnya sama dengan yang kita jalani. Nah mentoring ini saya jalani saat baru mulai bisnis, saya mencari mentor untuk membimbing saya dan mengarahkan saya agar tidak terjatuh.
Karena saya berkaca pada diri saya, pebisnis pemula lebih cocok mencari mentor dibandingkan coach karena seorang mentor akan membukakan jalan dan menunjukan ke arah tujuan yang sudah pernah dia capai.
Oleh karena itu seorang mentor harus expert di bidang yang Anda jalani saat ini.
Manfaat mentoring:
– Belajar lebih cepat
– Meminimalisir kesalahan
Semoga bermanfaat.