Sebelum Membangun Branding Untuk Bisnis, Pahami Dulu Arti Warna Sebelum Diterapkan Dalam Elemen Branding Bisnis Anda
Branding adalah proses penyampaian merk bisnis kita kepada konsumen. Mengapa branding itu penting? Karena jika merk kita tertanam dalam benak konsumen, mereka bisa menjadi pelanggan yang loyal karena brand kita terus diingat-ingat. Selain itu orang lebih memilih membeli barang yang ada brand-nya ketimbang yang tidak memiliki merk, karena brand membuat mereka mudah mengingat tempat mereka harus membeli barang yang mereka butuhkan/inginkan.
Dalam proses branding, pengusaha biasanya melibatkan logo dan warna untuk menyampaikan merk mereka. Pemilihan warna ternyata juga mewakili karakteristik brand mereka. Anda tertarik untuk mem-branding bisnis Anda? Coba pahami dulu arti warna berikut sebelum diaplikasikan dalam bisnis Anda :
1.MERAH
Warna merah melambangkan semangat, keberanian, dan gerak aktif. Biasanya warna merah banyak digunakan untuk logo produk minuman berenergi, produk berbau api, atau produk lain yang sifatnya aktif dan energik. Warna merah juga sering kita jumpai untuk mewakili produk yang membutuhkan tantangan dan memicu adrenalin saat akan menggunakannya, seperti produk makanan pedas, dan masih banyak lagi.
Selain melambangkan energi dan tantangan, warna merah juga melambangkan cinta dan keagungan. Warna merah juga kadang dipakai untuk produk-produk yang digunakan orang sebagai pernyataan cinta dan harapan kemakmuran, seperti kado pembungkus pada hari Imlek dan Valentine. Beberapa produk seperti cokelat dan kue Imlek juga menggunakan warna merah sebagai penyampai identitas dan menunjukkan kesan cinta dan keagungan kepada pembelinya.
- HITAM
Hitam melambangkan kemewahan, misterius, dan mewakili maskulin. Banyak produk pria dan kendaraan yang mengusung warna hitam untuk menyampaikan makna mewah dan maskulin bagi konsumennya.
- PUTIH
Putih merupakan warna netral, namun putih lebih banyak dipakai untuk melambangkan kesucian, murni, bersih, dan lembut. Warna putih sering dipakai untuk meramaikan produk-produk yang laris dijual saat bulan Ramadhan, karena warna putih dianggap mampu menyampaikan pesan “kembali suci dan murni” seperti pesan yang terkandung selama ibadah bulan Ramadhan berlangsung.
- KUNING
Kuning melambangkan keceriaan yang energik. Cocok untuk mewakili produk-produk yang digemari anak muda. Anak muda sangat identik dengan aktifitas energik, ceria, suka mencoba hal baru, dan dinamis. Warna kuning dianggap paling cocok mewakili sifat-sifat tersebut.
- BIRU
Biru melambangkan ketenangan. Warna biru ternyata juga dapat menyampaikan pesan kepercayaan kepada konsumen. Karenanya warna biru banyak digunakan untuk mewakili produk atau jasa yang membutuhkan kepercayaan tingkat tinggi kepada konsumennya, seperti bank, leasing, asuransi, jasa investasi, dan masih banyak lagi.
- HIJAU
Warna hijau mampu memberikan kesan tenang, damai, percaya, dan ramah lingkungan. Warna hijau identik dengan warna tumbuh-tumbuhan (pepohonan) yang mana saat ini pepohonan mampu menjadi penyelamat bagi ekosistem bumi. Karenanya, warna hijau banyak sekali digunakan untuk mewakili produk-produk yang ramah lingkungan, atau produk yang peduli terhadap kelestarian lingkungan.
- ORANGE (JINGGA)
Warna jingga melambangkan keramahan, keceriaan, dan kreatifitas. Warna jingga juga cocok sekali digunakan sebagai elemen branding bagi produk atau jasa yang digunakan untuk beraktifitas, menawarkan keceriaan, dan diperlukan kreatifitas di dalamnya. Nickelodeon, Fanta, dan SoundCloud adalah contoh produk yang menggunakan warna jingga sebagai elemen branding mereka.
- COLORFUL
Colorful benar-benar mewakili anak muda yang ceria, aktif, dan dinamis. Warna colorful banyak digunakan untuk mewakili produk-produk yang banyak dipakai remaja, terutama remaja perempuan. Mengapa majalah remaja selalu full color? Karena mereka menyesuaikan dengan kondisi psikologis remaja yang juga aktif dan dinamis.
Warna colorful juga dilambangkan sebagai “memiliki segalanya”atau “bisa mengetahui/mengerjakan apapun”. Contohnya colorful digunakan sebagai logo Google dan Gramedia yang baru. Mengapa mereka menggunakan warna colorful, padahal konsumen mereka beragam mulai anak kecil hingga dewasa? Ini karena mereka ingin menyampaikan pesan bahwa dengan menggunakan Google atau membeli buku di Gramedia, mereka bisa mengetahui apapun.