3 Penyebab Anda Tetap Miskin

Jika Anda membaca tulisan ini dengan keadaan sekarang yang menurut diri Anda menyedihkan, jangan emosi membaca judul di atas ya. Karena jika Anda bisa akses internet entah melalui gadget ataupun komputer di warnet Anda memiliki hak untuk bertumbuh menjadi kaya dan tidak miskin.

 

Kenapa begitu?

 

Jika Anda membaca tulisan ini, sudah dapat dipastikan Anda ada di level cukup. Makan cukup, minum cukup dan pendidikan yang juga cukup. Tapi jika setelah membaca tulisan ini tidak ada perubahan dalam hidup Anda, maka Anda lah yang salah karena Anda tidak ada keinginan untuk berubah.

 

Sebelum melanjutkan membaca, disarankan buat nyaman posisi duduk Anda, karena disini akan menjelaskan sebab kenapa Anda tidak bisa kaya dan stuck menjadi orang miskin. Inilah Penyebabnya:

 

 

1. Terlalu Banyak Menyimpan Uang

 

Mungkin dulu waktu SD Anda sering mendengar quotes yang berisi seperti ini “Hemat Pangkal Kaya” karena kalau hemat berarti banyak uang yang bisa ditabung. Dan, dari tabungan tersebutlah kita bisa membeli apa yang diinginkan.

Ini tidak 100% salah, tapi terlalu banyak menyimpan uang akan membuat Anda semakin miskin. Kenapa? Karena perlu Anda ketahui dalam 5 tahun terakhir uang yang Anda miliki tergerus inflasi sebesar 30%.

Sejak tahun 2013 hingga 2018, total angka inflasi di tanah air sudah tembus 30%. Rinciannya adalah sebagai berikut:

Inflasi tahun 2013 : 8.36%

Inflasi tahun 2014 : 8.36%

Inflasi tahun 2015 : 3.35%

Inflasi tahun 2016 : 3.00%

Inflasi tahun 2017 : 3.61%

Inflasi tahun 2018 : 3.50%

Total INFLASI : 30.2%

 

Jika dianalogikan, uang Anda 10 juta di tahun 2018 ini, sama dengan nilai uang Anda 7 juta pada tahun 2013.

Jadi, jika Anda memiliki uang hanya untuk ditabung saja maka Anda tidak akan pernah kaya.

 

Karena, orang kaya menggunakan uangnya untuk menghasilkan uang lagi. Bisa dengan berbisnis dan investasi ke dalam hal yang membuat uang mereka selalu bertambah.

Termasuk berinvestasi ilmu, sebelum mulai berinvestasi ke hal lainnya. Ilmu adalah investasi terbaik untuk diri Anda sendiri.

 

 

2. Membeli Barang Untuk Gengsi

 

Banyak sekali orang membeli barang mahal yang sebenarnya dia tidak mampu dengan cara dicicil untuk membuat orang lain terpukau. Atau bisa disebut juga “gede di gengsi”.

Membeli barang konsumtif padahal tidak mampu yang akhirnya berujung pada sengsara nyicil tiap bulannya.

 

Orang kaya biasanya lebih memilih membeli hal yang mereka butuhkan dibandingkan yang mereka inginkan. Mereka akan membeli barang yang diinginkan secara cash keras saat uang tabungannya minimal 5–10 kali lipat dari apa yang mereka beli.

Mulai sekarang, rubahlah mindset Anda untuk membeli barang yang dibutuhkan saja.

 

 

3. Cepat Puas

 

Kenapa banyak pengangguran yang malas berkarya padahal memiliki ijazah S1, S2, atau S3?

 

Karena mereka cepat puas, merasa diri sudah pintar memiliki title besar. Padahal dunia sesungguhnya terkadang jauh dari apa yang dipelajari di pendidikan formal di Indonesia.

 

Orang sukses tidak cepat merasa puas, dia selalu memiliki target yang ingin dicapai setiap hari, minggu, bulan, dan tahunnya. Karena selalu ada target yang dicapai, secara otomatis mereka selalu upgrade ilmu dengan belajar.

 

Baik secara formal ataupun informal dengan bertemu orang yang lebih sukses dan lain sebagainya. Dengan pola seperti itu, mereka memiliki ilmu yang terus terupgrade sesuai dengan perkembangan zaman.

 

Jika Anda masih memiliki 3 pola pikir seperti ini dan tidak ingin ada perubahan, maka Anda selamanya akan terjebak dalam kemiskinan.

 

 

So, tidak mau seperti itu kan?

Yuk move on dan berubah menjadi generasi yang lebih baik. Selamat berjuang!

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *